BATU (SurabayaPost.id) – Tahapan tes rekrutmen tenaga kerja di Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Among Tirto Kota Batu, telah berakhir, Kamis (25/8/2022).
Praktis puluhan peserta yang didominasi warga Kota Batu ini, tinggal menunggu akhir seleksi nilai
layak dan tidaknya direkrut sebagai tenaga kerja PDAM Kota Batu.
Seperti di ketahui, hasil seleksi rekrutmen tenaga kerja Perumdam Among Tirto Kota Batu tahun 2022, dilakukan penerimaan pendaftaran sejak tanggal 3 Agustus 2022 dan ditutup pada 11 Agustus 2022 lalu.
Dari data yang masuk, dari ratusan berkas pendaftar yang mencapai ratusan orang, setelah dilakukan proses seleksi administrasi tersisa 93 orang.
Menurut Ketua Panitia Penyelenggara yang juga sebagai Kabag Keuangan PDAM Kota Batu, Eka Tejawati, tahapan seleksi administrasi tersebut, dilakukan sejak Senin 22 Agustus 2022.
“Kemudian kita seleksi melalui tes tulis dan seleksi wawancara pada Selasa 23 Agustus, dari hasil seleksi wawancara dan tes tulis kita akumulasikan dan kita saring lagi,” kata Eka, Kamis (25/8/2022).
Selanjutnya menurut dia, bentuk tes hari ini (red- Kamis) terkait kemampuan bagaimana reaktif work nya sama studi kasus.
“Jadi ingin mengetahui bagaimana kemampuan mereka dalam berkomunikasi dan memecahkan masalah. Tes kemarin kan masalah kepribadian terpisah kalau sekarang tes bagaimana jika menghadapi masalah ketika bekerjasama dengan tim seperti apa langkahnya ?,” terangnya.
Peserta tersebut, menurutnya terbagi dibeberapa bidang. Antara lain, Bidang Teknik sipil sebanyak 8 orang, akutansi 2 orang, bidang hukum 3 orang serta Bidang teknik lingkungan 1 orang peserta
“Karena tes ini sudah berakhir, setelah ini kami akan rapat untuk menggali masukan – masukan dari teman – teman terkait hasil tes yang telah dilaksanakan. Nanti teman – teman akan rapat untuk kandidat mana yang nilainya terbaik,” ujarnya.
Menurut dia, dengan berakhirnya tes ini, pihaknya berharap ada pembaruan ditubuh PDAM Batu, terlebih pada pendaftaran kemarin terkait usianya maksimal 28 tahun.
“Kita harapkan dengan usia muda – muda ini potensial. Masuknya tenaga – tenaga muda nanti potensial pada bidangnya. Tes akhir ini, pesertanya didominasi dari warga batu,” ujarnya.
Oleh karena itu, Eka menyebut, kemampuan dan potensi mereka bakal meningkatkan pelayanan PDAM Kota Batu akan semakin lebih baik.
Jadi, lanjut nya, bagaimana mereka bisa mengutamakan ingin mengabdikan diri ditubuh perusahaan bidang air minum ini.
“Mereka mengimplementasikan ilmu nya, dan tidak terlalu berorientasi pada upah atau gaji. Alhasil dari wawancara kemarin kepada yang lolos, mereka terkesan kompak tidak berorentasi pada besaran upah yang bakal didapat,” tegasnya.
Lantas, tegas dia, sejumlah belasan peserta tersebut, menurutnya yang berasal warga batu sebanyak 11 orang, sisanya dari luar daerah. Seperti Jakarta, Malang, Gresik dan Sumba.(gus)
Artikel ini bersumber dari : surabayapost.id.