GenPI.co – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyoroti isu perpanjangan masa jabatan presiden dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang digelar di Jakarta Convention Centre (JCC).
Ia mengingatkan bahwa Indonesia merupakan negara demokrasi. Dirinya juga menyentil soal masa otoritarian yang dianggap tak memberikan ruang demokrasi kepada masyarakat.
Menurutnya, pemerintahan yang mengutamakan kekuasaan tanpa batas atau absolute power akan gagal di tengah jalan.
BACA JUGA: Rapimnas Demokrat, AHY Gaungkan Narasi Perubahan & Perbaikan
“Yang jelas, hal itu merontokkan sendi-sendi bermasyarakat, termasuk berdemokrasi dan berpolitik,” ujar AHY, Kamis (15/9).
Oleh sebab itu, dirinya mengingatkan kader Partai Demokrat agar tidak membiarkan isu melanggengkan kekuasaan menyelimuti masyarakat.
BACA JUGA: AHY: Indonesia Berhasil Turun dari Angka Kemiskinan pada Zaman SBY
“Jangan sampai membiarkan isu-isu terkait presiden 3 periode atau perpanjangan presiden tanpa pemilihan,” tuturnya.
Selain itu, AHY juga mengingatkan bahwa hal tersebut merupakan langkah yang tidak demokratis dan inkonstitusional.
BACA JUGA: AHY Tegaskan Era Presiden SBY Banyak Pembangunan Infrastruktur
“Kemudian kita merasa nagara kita ini hanya dikuasai segelintir orang saja,” kata dia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
Artikel ini bersumber dari : www.genpi.co.