Gaji UMR Timor Tengah Utara – Upah Minimum Regional sering jadi data yang dicari untuk mengenali nominal gaji di tiap-tiap daerah. Info terkait besaran Upah Minimum Regional di setiap wilayah kebanyakan dijadikan bahan pertimbangan oleh pencari pekerjaan saat ingin mencari suatu pekerjaan di wilayah tertentu. Gaji UMR Timor Tengah Utara sendiri berlainan nominalnya buat tiap daerahnya.

Nominal Upah Minimum Regional di ibu-kota jelas berbeda dari penghasilan UMR di daerah lain. Ingin mengetahui seterusnya detailnya? Berikut data lengkapnya tentang UMR di wilayah Timor Tengah Utara.

Daftar Isi tampilkan

Daftar Gaji UMR Timor Tengah Utara & Gaji UMK Timor Tengah Utara Terbaru

NO	KABUPATEN/KOTA	GAJI/BULAN
1	Kabupaten Alor	Rp1.975.000,00
2	Kabupaten Belu	Rp1.975.000,00
3	Kabupaten Ende	Rp1.975.000,00
4	Kabupaten Flores Timur	Rp1.975.000,00
5	Kota Kupang	Rp1.975.000,00
6	Kabupaten Lembata	Rp1.975.000,00
7	Kabupaten Malaka	Rp1.975.000,00
8	Kabupaten Manggarai	Rp1.975.000,00
9	Kabupaten Manggarai Barat	Rp1.975.000,00
10	Kabupaten Manggarai Timur	Rp1.975.000,00
11	Kabupaten Nagekeo	Rp1.975.000,00
12	Kabupaten Ngada	Rp1.975.000,00
13	Kabupaten Rote Ndao	Rp1.975.000,00
14	Kabupaten Sabu Raijua	Rp1.975.000,00
15	Kabupaten Sikka	Rp1.975.000,00
16	Kabupaten Sumba Barat	Rp1.975.000,00
17	Kabupaten Sumba Barat Daya	Rp1.975.000,00
18	Kabupaten Sumba Tengah	Rp1.975.000,00
19	Kabupaten Sumba Timur	Rp1.975.000,00
20	Kabupaten Timor Tengah Selatan	Rp1.975.000,00
21	Kabupaten Timor Tengah Utara	Rp1.975.000,00

Gaji UMR Timor Tengah Utara

Daftar Gaji UMP Nusa Tenggara Timur Terbaru

NO	PROVINSI	GAJI/BULAN
1	Aceh	Rp3.166.460,00
2	Bali	Rp2.516.971,00
3	Bangka Belitung	Rp3.264.884,00
4	Banten	Rp2.501.203,00
5	Bengkulu	Rp2.238.094,00
6	DI Yogyakarta	Rp1.840.951,00
7	DKI Jakarta	Rp4.641.854,00
8	Gorontalo	Rp2.800.580,00
9	Jambi	Rp2.649.034,00
10	Jawa Barat	Rp1.841.487,00
11	Jawa Tengah	Rp1.813.011,00
12	Jawa Timur	Rp1.891.567,00
13	Kalimantan Barat	Rp2.434.328,00
14	Kalimantan Selatan	Rp2.906.473,00
15	Kalimantan Tengah	Rp2.922.516,00
16	Kalimantan Timur	Rp3.014.497,00
17	Kalimantan Utara	Rp2.721.530,00
18	Kepulauan Riau	Rp3.310.723,00
19	Lampung	Rp2.440.486,00
20	Maluku	Rp2.618.312,00
21	Maluku Utara	Rp2.862.231,00
22	Nusa Tenggara Barat	Rp2.207.212,00
23	Nusa Tenggara Timur	Rp1.975.000,00
24	Papua	Rp3.561.932,00
25	Papua Barat	Rp3.200.000,00
26	Riau	Rp2.938.564,00
27	Sulawesi Barat	Rp2.678.863,00
28	Sulawesi Selatan	Rp3.165.876,00
29	Sulawesi Tengah	Rp2.390.739,00
30	Sulawesi Tenggara	Rp2.710.595,00
31	Sulawesi Utara	Rp3.310.723,00
32	Sumatera Barat	Rp2.512.539,00
33	Sumatera Selatan	Rp3.144.446,00
34	Sumatera Utara	Rp2.552.609,00

Penjelasan UMR

Pada sisi istilah, UMR adalah kepanjangan dari Upah Minimum Regional. Dari kepanjangan tersebut tentulah Anda dapat selintas memaknai pengertian dari UMR.

Berdasar pada peraturan peraturan yang ada, UMR mempunyai pemahaman jadi upah minimum yang ditentukan oleh pemerintahan untuk jadi pijakan dalam menentukan besaran upah buruh di daerahnya. Dari penjelasan ini, pastinya kita dapat menyimpulkan bahwa nominal Upah Minimum Regional di setiap wilayah jelas berbeda.

Dalam kata lain, Upah Minimum Regional sebagai suatu standard minimal yang dijadikan referensi oleh beberapa pelaksana industri dan entrepreneur untuk memberinya penghasilan pada pegawai yang bekerja di lingkungan industri atau area kerjanya.

Perbedaan UMR dengan UMP serta UMK

Ada beberapa hal primer yang memicu makna artian UMR, UMP, serta UMK. Di bawah adalah pengertian pada sudut pandang setiap istilah itu:

1. UMR

Sebagaimana dijelaskan di atas, UMR merupakan Upah Minimum Regional yang berjalan dalam sebuah daerah khusus. Ketentuannya sendiri diatur dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 1 Tahun 1999 serta dikoreksi melalui Ketetapan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. 226 tahun 2000.

Cek : Daftar Gaji UMR Provinsi Nusa Tenggara Timur Terlengkap

2. UMP

UMP yaitu singkatan dari Upah Minimum Provinsi. Berdasar pada Ketentuan Menteri Tenaga Kerja serta Transmigrasi No. 226 tahun 2000, istilah UMP digunakan untuk menggantikan UMR Tingkat I . Maka, pada intinya semua kembali ke UMR.

3. UMK

UMK yang disebut ringkasan dari Upah Minimum Kabupaten atau Kota ialah arti yang dipakai untuk mengganti istilah UMR Tingkat II, dimana penetapan besarannya dilaksanakan oleh gubernur. Dan ulasan UMK terusulkan pada wali kota atau bupati.

Ketidaksamaan Gaji Pokok dengan UMR

Salah satunya pertanyaan yang sering dijabarkan oleh buruh ialah apakah beda gaji pokok serta UMR. Apa Anda sudah mengetahui?

Selintas dari penjelasan di atas, Anda ketahui kalau gaji pokok sebagai elemen dari UMR tersebut. Upah/penghasilan primer adalah keharusan industri buat bayar buruh menurut pekerjaan sehari hari.

Sementara gaji minimal sebagai acuan paling rendah yang harus industri beri ke pekerja. Penghasilan ini dapat berwujud upah pokok dan gaji pokok beserta dengan tunjangan pasti.

Apa gaji pokok harus selalu sama dengan UMR?

Tak mesti sama soal ini udah diperjelas pula dalam hitungan UMR pada bagian sebelumnya. Ucapkan upah UMR sejumlah Rp 2jt, karenanya perusahaan bisa memberinya penghasilan dalam bentuk:

Gaji pokok tanpa tunjangan Rp 2.000.000
Gaji pokok Rp 1.700.000 serta tunjangan pasti komunikasi Rp 300.000
Gaji primer Rp 1.700.000, tunjangan pasti anak Rp 100.000, tunjangan tetap komunikasi Rp 200.000

Sejumlah Faktor yang Mengubah Besaran UMR

Terkait ketaksamaan Gaji UMR Timor Tengah Utara, pastilah ada beberapa faktor yang menimbulkan perbedaan itu. Pahamkah Anda apakah aspek yang berkontribusi atas perbedaan UMR di tiap-tiap kota di tanah air? Berikut beberapa diantaranya

1. Peraturan Pemerintahan Setempat

Setiap daerah jelas mempunyai kebijakan yang beda dari tiap pemerintahan daerahnya. Umpamanya kota A memiliki aturan agar Upah Minimum Regional di daerahnya jangan melebihi angka Rp tiga juta, di daerah lainnya kemungkinan menentukan biar UMR daerahnya jangan melampaui Rp dua juta.

Perbedaan tersebut sah-sah saja, toh setiap kota mempunyai keadaan dan keperluan serta berbeda. Dengan demikian, jadi pemerintahan wilayahnya lantas punya pertimbangan yang berlainan pula dalam soal pemastian Upah Minimum Regional.

2. Perbedaan Ongkos Hidup di Tiap-tiap Daerah

Sudah bukan rahasia lagi jika ongkos hidup di tiap-tiap daerah di Indonesia tidak sama. Melihat kemajemukan wilayah serta tingkat perkembangan tiap-tiap wilayah yang berlainan, berakibat pada biaya hidup yang beda pula.

Umpamanya, biaya hidup di Jakarta pastilah berlainan apabila dibanding dengan ongkos hidup di Surabaya. Pada kenyataannya, Jakarta sebagai satu diantara kota dengan kebutuhan hidup tertinggi di Indonesia. Jika ketimbang, biaya hidup di Surabaya yaitu 1/2 besaran biaya hidup di Jakarta.

3. Macam Pekerjaan

Tiap jenis kerja, memiliki tanggung-jawab serta tingkat kesukarannya sendiri-sendiri. Macam pekerjaan serta tanggung-jawab yang diemban berkorelasi dengan besar upah atau pendapatan yang diberikan oleh faksi perusahaan pada tenaga kerja.

4. Potensi Perusahaan

Kapasitas perusahaan dalam membayar penghasilan pekerja pun turut tentukan besar UMR satu daerah. Faktor internal satu ini pasti memastikan nominalnya tebusan.

Baca Juga : Gaji UMR Timor Tengah Selatan Terlengkap serta Terupdate

Perusahaan besar dengan rekam jejak baik akan memberikan tebusan yang makin besar kepada pegawai dibanding dengan perusahaan berkapasitas lebih kecil.

5. Peranan Serikat Karyawan

Serikat pekerja atau buruh biasanya ikut mengambil bagian dalam penentuan kebijakan pemda mengenai Upah Minimum Regional. Hal ini berhubungan dengan kesepakatan kerja sama yang rata-rata diatur dengan menyertakan beberapa pihak seperti pemerintah wilayah, eksekutor bisnis, serta serikat pekerja.

Perhitungan Gaji UMR Timor Tengah Utara

UMR adalah jumlah pada besaran upah pokok ditambah lagi tunjangan masih tetap perbulan . Maka, dapat dikatakan kalau Upah Minimum Regional yakni minimal pendapatan rutin yang bisa Anda raih tiap-tiap bulan, diluar tunjangan tidak tetap serta tambahan pemasukan lainnya seperti bonus atau perangsang marketing. Berikut ini yakni poin-poin penting dalam perhitungan UMR yang harus Kamu pahami

1. Dasar Aturan Penghasilan UMR

Aturan mengenai UMR Timor Tengah Utara membikin pengusaha/pemberi kerja mengasih penghasilan yang patut pada beberapa karyawannya sesuai sama biaya hidup.

Dasar pembikinan ketentuan UMR ini untuk meyakinkan kelayakan karyawan yang bekerja pada suatu daerah tertentu. Pemberian UMR Timor Tengah Utara ini juga untuk penuhi hak setiap manusia yang dapat hidup dengan wajar.

Adanya gaji minimum yang ditentukan menjadi pencegahan buat beberapa pemberi kerja untuk mengasih upah yang minim. Tentunya, gaji ini kemudian disesuaikan kembali dengan tugas kerja beberapa buruh.

2. Terus Meningkat

Bersamaan dengan meningkatnya inflasi serta naiknya harga kebutuhan primer, karena itu nilai gaji minimum condong naik setiap tahunnya. Kenaikan itu benar-benar wajar mengingat adanya berbagai keadaan ekonomi yang bikin kepentingan tiap hari bertambah bertambah.

Besarnya kenaikan upah minimum ini benar-benar tak selamanya signifikan tapi tetap mesti stabil. Nilai penghasilan minimum ini mesti industri perhatikan agar tak mengusik keuangan perusahaan.

Lalu, adakah situasi ketika Upah Minimum Regional sebuah wilayah tidak naik?

Situasi ekonomi dan pertumbuhan ekonomi yang jadi menurun drastis membikin pemerintah pusat bisa-bisa memutuskan untuk tak menaikan gaji minimum.

Tetapi, semuanya balik kembali pada kekuasaan Gubernur menjadi kepala wilayah apakah akan terus menaikan nominal upah minimum.

3. Pemberi Kerja Mesti Menaatinya

Pembikinan ketetapan tentu mempunyai tujuan biar bikin bermacam pihak merasa aman dan terlindung. Bagi para perusahaan, ketetapan terkait penghasilan minimum ini mesti jadi perhatian serta diterapkan dengan baik.

Pemberi kerja yang tak menaati ketentuan tentang upah minimum bakal mendapatkan sanksi.

Berdasar pada ketentuan dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003 karena itu pemberi kerja yang melanggar bakal mendapati sanksi pidana maksimal 4 tahun atau denda maksimal 400 juta rupiah.

4. Jalur Hukum Buat Upah Dibawah UMR

Jadi pekerja, Anda dapat menjalankan usaha hukum atas gaji yang ada dalam bawah gaji minimum. Berdasarkan Undang-Undang no 2 Tahun 2004 pekerja dapat bawa masalah ini serta melaksanakan penuntasan pergesekan antara industrial.

Simak : Gaji UMR Sumba Timur Terkini dan Terbaru

Jika karyawan dan pemberi kerja belum memperoleh kesepahaman dalam 30 hari, jadi perkara dapat lanjut ke tahap Tripartite serta sertakan Disnaker.

Komponen serta Rumus Hitungan UMR

Tiap kota punyai besaran gaji minimum yang bermacam. Masalah ini sebab kalkulasi UMR yang tengah dilakukan menciptakan jumlah yang tidak sama.

Lalu, bagaimana kalkulasi Gaji UMR Timor Tengah Utara?

Simak langkah hitungan dan formasi apa saja yang turut dihitung buat tentukan penghasilan minimum. Buat menghitung dan tentukan gaji minimum harus merujuk pada PP No.78 Tahun 2015 pasal 41.

Dalam ketentuan tersebut menerangkan bermacam bagian yang ada dalam Gaji UMR Timor Tengah Utara. Di bawah ini ialah komponen UMR yang perlu Kalian kenali:

1. Upah Primer Tanpa ada Tunjangan

Gaji pokok tanpa ada tunjangan merupakan gaji buat beberapa pekerja berdasarkan jenis dan tingkat tugas di kurun khusus. Secara umum, besaran penghasilan pokok ini tergantung di kesepakatan buruh serta perusahaan.

2. Penghasilan Pokok Termasuk Tunjangan Tetap

Merupakan upah yang diserahkan kepada pekerja tiada mencermati datangnya karyawan, prestasi, capaian serta yang lain. Umumnya upah ini dikasih ke pekerja atau anggota keluarga dari karyawan itu.

Bentuk tunjangan tetap seperti jaminan kesehatan, tunjangan komunikasi, tunjangan anak sampai tunjangan wilayah. Tipe serta tunjangan tetap itu bergantung bagaimana perusahaan memberikan terhadap pekerja.

Dan untuk tunjangan tidak tetap seperti tunjangan transportasi dan tunjangan makan tak termasuk dalam komponen perhitungan Upah Minimum Regional. Persentase penghasilan pokok sekurang-kurangnya yakni 75% dari jumlah upah pokok serta jaminan tetap.

Berikut ialah contoh kalkulasi Upah Minimum Regional buat Kalian buat kalkulasi:

Ucapkanlah, upah minimum berada di nominal Rp 2.000.000 oleh sebab itu pemberi kerja mesti pertimbangkan gaji pokok dan tunjangan tetap.
Perusahaan harus menggaji pegawai sekurangnya Rp 1.250.000 (75%) untuk penghasilan pokok serta tunjangan tetap Rp 250.000 (25%).

Apa Saja yang Menjadi Alasan dalam Menentukan Gaji UMR Timor Tengah Utara?

Ada beberapa faktor yang menjadi bahan pertimbangan saat sebelum menentukan besaran Upah Minimum Regional serta perbandingan kenaikannya. Umumnya penilaian ini bakal ditilik paling lambat dua tahun sekali. Beberapa faktor tersebut antara lain ialah:

Kebutuhan hidup layak (KHL) pada suatu wilayah.
IHK atau nilai Indeks Harga Pembeli.
Upah yang berjalan dalam satu daerah dan antar wilayah.
Kemajuan, potensi dan keberlanjutan usaha suatu industri.
Keadaan pasar kerja yang berjalan waktu itu.
Tingkat perubahan ekonomi negara serta pendapatan per kapita.

Bagaimana, apa sekarang Kalian udah paham dengan Upah Minimum Regional dan berbagai ketetapannya? Apakah penghasilan yang Kamu miliki sekarang udah sama dengan ketentuan yang berjalan.

Semoga informasi dari blog GajiPekerja.com mengenai Gaji UMR Timor Tengah Utara ini dapat menolong Kamu untuk memperoleh upah yang patut sesuai dengan peraturan.

Baca Artikel Menarik Lainnya dari GajiPekerja.com di Google News