Gaji UMR Tabalong – UMR kerap jadi info yang diselidiki buat ketahui besaran upah di setiap wilayah. Info mengenai besaran UMR di tiap-tiap daerah umumnya jadikan bahan pertimbangan oleh pencari pekerjaan saat hendak mencari suatu pekerjaan di wilayah khusus. Gaji UMR Tabalong sendiri berbeda nominalnya untuk tiap daerahnya.

Besar UMR di ibu-kota jelas berbeda dari upah UMR di kota lain. Ingin tahu lebih lanjut detilnya? Berikut data selengkapnya tentang UMR di kota Tabalong.

Daftar Isi tampilkan

Daftar Gaji UMR Tabalong & Gaji UMK Tabalong Terbaru

NO	KABUPATEN/KOTA	GAJI/BULAN
1	Kabupaten Balangan	Rp2.906.473,00
2	Kabupaten Banjar	Rp2.906.473,00
3	Kabupaten Barito Kuala	Rp2.906.473,00
4	Kabupaten Hulu Sungai Selatan	Rp2.906.473,00
5	Kabupaten Hulu Sungai Tengah	Rp2.906.473,00
6	Kabupaten Hulu Sungai Utara	Rp2.906.473,00
7	Kota Banjarbaru	Rp2.906.473,00
8	Kota Banjarmasin	Rp2.948.576,00
9	Kabupaten Kotabaru	Rp3.034.828,00
10	Kabupaten Tabalong	Rp2.972.632,00
11	Kabupaten Tanah Bumbu	Rp2.906.473,00
12	Kabupaten Tanah Laut	Rp2.906.473,00
13	Kabupaten Tapin	Rp2.906.473,00

Gaji UMR Tabalong

Daftar Gaji UMP Kalimantan Selatan Terbaru

NO	PROVINSI	GAJI/BULAN
1	Aceh	Rp3.166.460,00
2	Bali	Rp2.516.971,00
3	Bangka Belitung	Rp3.264.884,00
4	Banten	Rp2.501.203,00
5	Bengkulu	Rp2.238.094,00
6	DI Yogyakarta	Rp1.840.951,00
7	DKI Jakarta	Rp4.641.854,00
8	Gorontalo	Rp2.800.580,00
9	Jambi	Rp2.649.034,00
10	Jawa Barat	Rp1.841.487,00
11	Jawa Tengah	Rp1.813.011,00
12	Jawa Timur	Rp1.891.567,00
13	Kalimantan Barat	Rp2.434.328,00
14	Kalimantan Selatan	Rp2.906.473,00
15	Kalimantan Tengah	Rp2.922.516,00
16	Kalimantan Timur	Rp3.014.497,00
17	Kalimantan Utara	Rp2.721.530,00
18	Kepulauan Riau	Rp3.310.723,00
19	Lampung	Rp2.440.486,00
20	Maluku	Rp2.618.312,00
21	Maluku Utara	Rp2.862.231,00
22	Nusa Tenggara Barat	Rp2.207.212,00
23	Nusa Tenggara Timur	Rp1.975.000,00
24	Papua	Rp3.561.932,00
25	Papua Barat	Rp3.200.000,00
26	Riau	Rp2.938.564,00
27	Sulawesi Barat	Rp2.678.863,00
28	Sulawesi Selatan	Rp3.165.876,00
29	Sulawesi Tengah	Rp2.390.739,00
30	Sulawesi Tenggara	Rp2.710.595,00
31	Sulawesi Utara	Rp3.310.723,00
32	Sumatera Barat	Rp2.512.539,00
33	Sumatera Selatan	Rp3.144.446,00
34	Sumatera Utara	Rp2.552.609,00

Pengertian UMR

Dari segi makna, UMR adalah singkatan dari Upah Minimum Regional. Pada singkatan tersebut pastinya Anda dapat sekilas mengartikan pengertian dari UMR.

Berdasar pada ketetapan aturan yang ada, UMR mempunyai pemahaman jadi upah minimum yang diputuskan oleh gubernur untuk jadi dasar dalam menentukan nominal penghasilan karyawan di wilayahnya. Pada pemahaman ini, pasti kita bisa menyimpulkan kalau nominal UMR di setiap kota pastinya berbeda.

Dalam kata lain, Upah Minimum Regional merupakan suatu standar minimum yang jadikan rujukan oleh banyak pelaksana industri atau pebisnis buat memberikan upah ke buruh yang bekerja di lingkungan perusahaan dan tempat kerjanya.

Perbedaan UMR dengan UMP dan UMK

Terdapat banyak hal inti yang menjadi dasar arti istilah UMR, UMP, serta UMK. Di bawah adalah pemahaman pada pemikiran tiap-tiap makna itu:

1. UMR

Sama dengan dijelaskan diatas, UMR sebagai Upah Minimum Regional yang berlangsung pada suatu kota khusus. Penetapannya sendiri dirapikan dalam Aturan Menteri Tenaga Kerja No. 1 Tahun 1999 serta direvisi melalui Keputusan Menteri Tenaga Kerja serta Transmigrasi No. 226 tahun 2000.

Cek : Daftar Gaji UMR Wilayah Kalimantan Selatan Terupdate

Berdasar ketetapan ini, pemerintahan membuat UMR menjadi patokan penggajian tenaga buruh di daerahnya. Pengertian Upah Minimum Regional yaitu cikal bakal timbulnya makna UMP dan UMK.

2. UMP

UMP adalah kependekan dari Upah Minimum Provinsi. Atas dasar Putusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. 226 tahun 2000, istilah UMP digunakan guna menukar UMR Tingkat I . Maka, pada dasarnya semua balik kembali pada UMR.

3. UMK

UMK sebagai kependekan dari Upah Minimum Kabupaten atau Kota yakni istilah yang digunakan buat menukar istilah UMR Tingkat II, di mana penentuan nominalnya dikerjakan oleh gubernur. Dan kajian UMK terusulkan pada wali kota atau bupati.

Ketidaksamaan Gaji Pokok dengan UMR

Salah satu pertanyaan yang kerap ditanya oleh pekerja yaitu apa bedanya gaji pokok dan UMR. Apa Anda sudah mengetahui?

Selintas dari keterangan diatas, Anda kenal bahwa upah pokok merupakan bagian dari UMR tersebut. Gaji/penghasilan inti adalah kewajiban perusahaan untuk bayar karyawan berdasar pekerjaan tiap hari.

Disamping itu gaji minimum sebagai patokan sangat rendah yang harus industri beri pada buruh. Upah ini dapat berbentuk upah primer serta gaji pokok beserta dengan tunjangan pasti.

Apakah gaji pokok mesti selalu sama dengan UMR?

Tidak mesti sama perihal ini telah diperjelas pun pada perhitungan UMR di bagian sebelumnya. Sebutkan upah UMR sebesar Rp 2.000.000, maka perusahaan dapat memberikan penghasilan berbentuk:

Upah primer tanpa ada tunjangan Rp 2.000.000
Penghasilan primer Rp 1.700.000 serta tunjangan pasti komunikasi Rp 300.000
Penghasilan primer Rp 1.700.000, tunjangan pasti anak Rp 100.000, tunjangan pasti komunikasi Rp 200.000

Faktor-faktor yang Mengubah Besaran UMR

Berkaitan ketaksamaan Gaji UMR Tabalong, tentu ada faktor-faktor yang sebabkan perbedaan tersebut. Tahukah Kalian apa faktor yang berperan atas perbedaan UMR di tiap-tiap daerah di tanah air? Berikut beberapa diantaranya

1. Kebijakan Pemerintah Di tempat

Setiap wilayah tentu mempunyai ketetapan yang berbeda dari setiap pemerintah lokalnya. Misalkan daerah A punya peraturan biar UMR di wilayahnya jangan melebihi angka Rp 3 juta, di kota yang lainnya bisa-bisa memastikan agar UMR daerahnya tak boleh melewati Rp 2 juta.

Ketaksamaan ini boleh-boleh saja, toh tiap-tiap wilayah memiliki keadaan serta kepentingan serta berbeda. Dengan demikian, karena itu pemerintah wilayahnya lantas punya pemikiran yang berbeda juga dalam soal pemastian Upah Minimum Regional.

2. Perbedaan Ongkos Hidup di Setiap Daerah

Sudah bukan rahasia lagi kalaupun ongkos hidup di tiap wilayah di Indonesia berbeda. Mengingat keanekaragaman lokasi serta tingkat kemajuan setiap daerah yang lain, berimbas di ongkos hidup yang beda juga.

Contohnya, ongkos hidup di Jakarta pasti berbeda apabila ketimbang dengan biaya hidup di Surabaya. Pada kenyataannya, Jakarta sebagai salah satu kota dengan biaya hidup paling tinggi di Indonesia. Apabila dibandingkan, biaya hidup di Surabaya yakni 1/2 nominal kebutuhan hidup di Jakarta.

3. Jenis Kerja

Tiap jenis kerja, memiliki tanggung-jawab dan tingkat kesusahannya semasing. Tipe kerja serta tanggung-jawab yang dipangku berkorelasi dengan besar upah atau pendapatan yang dikasihkan oleh faksi perusahaan pada pekerja.

4. Potensi Perusahaan

Kemampuan perusahaan dalam mangasih penghasilan buruh pun ikut tentukan besar Upah Minimum Regional suatu wilayah. Unsur dalam satu ini jelas memastikan besarnya kompensasi.

Baca Juga : Gaji UMR Kotabaru Terbaru dan Terkini

Perusahaan besar dengan reputasi baik akan berikan tebusan yang lebih besar terhadap buruh ketimbang dengan industri berkapasitas lebih kecil.

5. Keterlibatan Serikat Buruh

Serikat pekerja atau buruh kebanyakan ikut mengambil bagian dalam penentuan aturan pemerintah daerah mengenai Upah Minimum Regional. Hal ini berhubungan dengan kesepakatan kerjasama yang biasanya disusun dengan menyertakan sejumlah pihak seperti pemerintah wilayah, pelaku usaha, da serikat pekerja.

Penghitungan Gaji UMR Tabalong

UMR merupakan nominal dari besaran gaji primer ditambahkan tunjangan selalu perbulan . Sehingga, bisa disebut kalau Upah Minimum Regional adalah minimum penghasilan rutin yang bisa Anda peroleh tiap-tiap bulan, diluar tunjangan tak tetap dan tambahan pendapatan yang lain seperti bonus atau perangsang marketing. Berikut ini adalah beberapa poin umum pada perhitungan Upah Minimum Regional yang harus Anda pahami

1. Dasar Aturan Penghasilan UMR

Ketetapan terkait Upah Minimum Regional Tabalong membuat pebisnis/pemberi kerja memberikan penghasilan yang layak pada banyak pekerjanya sama dengan biaya hidup.

Dasar pembuatan keputusan UMR ini yaitu untuk menegaskan kelayakan pekerja yang bekerja pada satu daerah tertentu. Pemberian UMR Tabalong ini pula buat penuhi hak tiap-tiap manusia yang bisa hidup dengan layak.

Tersedianya gaji minimum yang dipastikan jadi penangkalan buat banyak pemberi kerja untuk mengasih penghasilan yang rendah. Tentunya, gaji ini kemudian disamakan kembali dengan tugas kerja para pegawai.

2. Selalu Meningkat

Bersamaan dengan bertambahnya inflasi serta naiknya harga keperluan dasar, karena itu nilai upah minimum condong naik tiap-tiap tahunnya. Peningkatan itu begitu lumrah mengingat terdapat beragam situasi ekonomi yang bikin biaya keseharian bertambah bertambah.

Besarnya kenaikan upah minimum ini benar-benar tidak mesti besar tetapi masih harus stabil. Nilai gaji minimum ini harus industri cermati agar tidak mengganggu keuangan perusahaan.

Lalu, apakah ada situasi ketika UMR suatu kota tidak naik?

Keadaan ekonomi serta perubahan ekonomi yang jadi menurun drastis membikin pemerintahan pusat bisa jadi memilih untuk tak menaikan upah minimum.

Akan tetapi, segalanya balik lagi di kekuasaan Gubernur menjadi kepala daerah apa akan terus menambah besaran penghasilan minimum.

3. Pemberi Kerja Harus Menaatinya

Pembuatan ketentuan tentu memiliki tujuan agar membuat beragam pihak merasakan aman dan terjamin. Bagi banyak pemberi kerja, ketetapan terkait upah minimum ini mesti diperhatikan dan dipraktekkan dengan baik.

Pemberi kerja yang tidak menaati ketetapan tentang gaji minimum dapat mendapatkan hukuman.

Menurut ketentuan pada Undang-Undang Ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003 jadi perusahaan yang melanggar akan mendapat ancaman pidana maksimal 4 tahun atau denda maksimal 400 juta rupiah.

4. Langkah Hukum Untuk Gaji Di bawah UMR

Selaku pekerja, Kamu dapat mengerjakan usaha hukum atas gaji yang ada dalam bawah upah minimum. Berdasar pada UU no 2 Tahun 2004 pekerja dapat membawa kasus ini dan menjalankan penuntasan pergesekan antara industrial.

Simak : Gaji UMR Banjarmasin Terupdate dan Terbaru

Jika karyawan dan perusahaan belum memperoleh perjanjian pada 30 hari, karena itu masalah bakal berlanjut ke tahap Tripartite serta mengikutsertakan Dinas Ketenagakerjaan.

Komponen serta Rumus Kalkulasi UMR

Setiap wilayah mempunyai besaran upah minimum yang beragam. Soal ini sebab kalkulasi UMR yang telah dilakukan menciptakan jumlah yang berlainan.

Lalu, bagaimana perhitungan Gaji UMR Tabalong?

Baca trik kalkulasi serta susunan apa yang turut dihitung untuk tentukan gaji minimum. Untuk menghitung serta memastikan upah minimum harus merujuk di PP No.78 Tahun 2015 pasal 41.

Dalam ketentuan itu menuturkan beragam bagian yang ada dalam Upah Minimum Regional. Di bawah ini ialah komponen Gaji UMR Tabalong yang perlu Kamu pahami:

1. Upah Pokok Tiada Tunjangan

Gaji primer tanpa ada tunjangan sebagai upah buat banyak buruh berdasar pada jenis dan tingkat pekerjaan di masa tertentu. Umumnya, jumlah upah primer tersebut bergantung di persetujuan buruh serta perusahaan.

2. Gaji Pokok Termasuk Tunjangan Tetap

Sebagai upah yang dikasihkan ke buruh tiada mencermati kedatangan karyawan, prestasi, perolehan dan lainnya. Pada biasanya penghasilan ini dikasih ke buruh atau salah satu keluarga dari karyawan tersebut.

Wujud tunjangan tetap seperti jaminan kesehatan, tunjangan komunikasi, jaminan anak sampai tunjangan daerah. Macam dan jaminan tetap ini tergantung bagaimana perusahaan memberikannya terhadap buruh.

Sedangkan buat jaminan tak tetap seperti tunjangan transportasi serta tunjangan makan tidak terhitung pada komponen kalkulasi UMR. Persentase upah pokok sekurang-kurangnya adalah 75% dari jumlah penghasilan pokok dan tunjangan tetap.

Berikut adalah contoh hitungan UMR untuk Kamu jadikan kalkulasi:

Katakanlah, upah minimum berada di besaran Rp 2.000.000 oleh karena itu perusahaan mesti pertimbangkan gaji pokok serta tunjangan tetap.
Pemberi kerja mesti menggaji pekerja sekurang-kurangnya Rp 1.250.000 (75%) buat gaji pokok serta tunjangan tetap Rp 250.000 (25%).

Apa Saja yang Menjadi Penilaian dalam Memastikan Gaji UMR Tabalong?

Ada sejumlah faktor yang menjadi bahan pertimbangan saat sebelum memastikan besaran UMR dan rasio kenaikannya. Rata-rata pertimbangan tersebut akan ditilik paling lambatnya 2 tahun sekali. Sejumlah faktor itu di antaranya yaitu:

Kebutuhan hidup layak (KHL) di suatu daerah.
IHK atau nilai Index Harga Konsumen.
Gaji yang berlaku pada suatu wilayah dan antar daerah.
Kemajuan, potensi dan kelangsungan usaha sebuah industri.
Situasi pasar kerja yang berlangsung ketika itu.
Tingkat kemajuan ekonomi negara dan penghasilan per kapita.

Bagaimana, apa kini Anda telah memahami dengan UMR serta berbagai ketetapannya? Apakah gaji yang Anda punyai sekarang ini udah sesuai ketetapan yang berjalan.

Mudah-mudahan info dari website GajiPekerja.com tentang Gaji UMR Tabalong ini bisa menolong Kamu buat mendapatkan penghasilan yang pantas sesuai dengan peraturan.

Baca Artikel Menarik Lainnya dari GajiPekerja.com di Google News