Gaji UMR Jayawijaya – UMR sering jadi data yang dicari buat mengerti besaran penghasilan di tiap-tiap wilayah. Informasi tentang besaran Upah Minimum Regional di setiap kota kebanyakan jadi bahan pertimbangan oleh pencari pekerjaan saat mau mencari suatu tugas di wilayah tertentu. Gaji UMR Jayawijaya sendiri tidak serupa nominalnya buat tiap-tiap wilayahnya.

Nominal Upah Minimum Regional di ibukota pasti berlainan dari penghasilan UMR di wilayah lain. Ingin mengetahui seterusnya detailnya? Berikut data secara lengkap perihal UMR di wilayah Jayawijaya.

Daftar Isi tampilkan

Daftar Gaji UMR Jayawijaya & Gaji UMK Jayawijaya Terbaru

NO	KABUPATEN/KOTA	GAJI/BULAN
1	Kabupaten Asmat	Rp3.561.932,00
2	Kabupaten Biak Numfor	Rp3.561.932,00
3	Kabupaten Bofen Digoel	Rp3.561.932,00
4	Kabupaten Deiyai	Rp3.561.932,00
5	Kabupaten Dogiai	Rp3.561.932,00
6	Kabupaten Intan Jaya	Rp3.561.932,00
7	Kabupaten Jayawijaya	Rp3.561.932,00
8	Kabupaten Keerom	Rp3.561.932,00
9	Kabupaten Kepulauan Yapen	Rp3.561.932,00
10	Kabupaten Jayapura	Rp3.561.932,00
11	Kabupaten Lanny Jaya	Rp3.561.932,00
12	Kabupaten Mamberamo Raya	Rp3.561.932,00
13	Kabupaten Mamberamo Tengah	Rp3.561.932,00
14	Kabupaten Mappi	Rp3.561.932,00
15	Kabupaten Merauke	Rp3.561.932,00
16	Kabupaten Mimika	Rp3.561.932,00
17	Kabupaten Nabire	Rp3.561.932,00
18	Kabupaten Nduga	Rp3.561.932,00
19	Kabupaten Paniai	Rp3.561.932,00
20	Kabupaten Pegunungan Bintang	Rp3.561.932,00
21	Kabupaten Puncak	Rp3.561.932,00
22	Kabupaten Puncak Jaya	Rp3.561.932,00
23	Kabupaten Sarmi	Rp3.561.932,00
24	Kabupaten Supiori	Rp3.561.932,00
25	Kabupaten Tolikara	Rp3.561.932,00
26	Kabupaten Waropen	Rp3.561.932,00
27	Kabupaten Yahukimo	Rp3.561.932,00
28	Kabupaten Yalimo	Rp3.561.932,00

Gaji UMR Jayawijaya

Daftar Gaji UMP Papua Terbaru

NO	PROVINSI	GAJI/BULAN
1	Aceh	Rp3.166.460,00
2	Bali	Rp2.516.971,00
3	Bangka Belitung	Rp3.264.884,00
4	Banten	Rp2.501.203,00
5	Bengkulu	Rp2.238.094,00
6	DI Yogyakarta	Rp1.840.951,00
7	DKI Jakarta	Rp4.641.854,00
8	Gorontalo	Rp2.800.580,00
9	Jambi	Rp2.649.034,00
10	Jawa Barat	Rp1.841.487,00
11	Jawa Tengah	Rp1.813.011,00
12	Jawa Timur	Rp1.891.567,00
13	Kalimantan Barat	Rp2.434.328,00
14	Kalimantan Selatan	Rp2.906.473,00
15	Kalimantan Tengah	Rp2.922.516,00
16	Kalimantan Timur	Rp3.014.497,00
17	Kalimantan Utara	Rp2.721.530,00
18	Kepulauan Riau	Rp3.310.723,00
19	Lampung	Rp2.440.486,00
20	Maluku	Rp2.618.312,00
21	Maluku Utara	Rp2.862.231,00
22	Nusa Tenggara Barat	Rp2.207.212,00
23	Nusa Tenggara Timur	Rp1.975.000,00
24	Papua	Rp3.561.932,00
25	Papua Barat	Rp3.200.000,00
26	Riau	Rp2.938.564,00
27	Sulawesi Barat	Rp2.678.863,00
28	Sulawesi Selatan	Rp3.165.876,00
29	Sulawesi Tengah	Rp2.390.739,00
30	Sulawesi Tenggara	Rp2.710.595,00
31	Sulawesi Utara	Rp3.310.723,00
32	Sumatera Barat	Rp2.512.539,00
33	Sumatera Selatan	Rp3.144.446,00
34	Sumatera Utara	Rp2.552.609,00

Pengertian UMR

Pada segi istilah, Upah Minimum Regional sebagai singkatan dari Upah Minimum Regional. Pada singkatan tersebut tentu saja Kamu bisa sepintas mengartikan pengertian dari UMR.

Berdasar ketetapan kebijakan yang ada, UMR mempunyai pengertian menjadi upah minimum yang diputuskan oleh pemerintahan menjadi pedoman dalam memastikan besaran upah pekerja di daerahnya. Dari penjelasan ini, pastinya kita bisa menyimpulkan kalau nominal Upah Minimum Regional di tiap wilayah jelas berbeda.

Dalam kata lain, Upah Minimum Regional adalah satu standar minimum yang jadikan panutan oleh banyak pelaksana industri atau pebisnis untuk berikan penghasilan terhadap buruh yang bekerja di lingkungan industri atau wilayah kerjanya.

Perbedaan UMR dengan UMP serta UMK

Terdapat berbagai perihal inti yang memicu pengertian artian UMR, UMP, dan UMK. Di bawah adalah pengertian pada pemikiran masing-masing arti itu:

1. UMR

Sebagaimana diterangkan di atas, UMR merupakan Upah Minimum Regional yang berlangsung pada sebuah wilayah spesifik. Ketentuannya sendiri dirapikan dalam Ketetapan Menteri Tenaga Kerja No. 1 Tahun 1999 dan direvisi lewat Ketetapan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. 226 tahun 2000.

Cek : Daftar Gaji UMR Provinsi Papua Terlengkap

2. UMP

UMP adalah ringkasan dari Upah Minimum Provinsi. Atas dasar Putusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. 226 tahun 2000, makna UMP dipakai guna menggantikan Upah Minimum Regional Tingkat I . Maka, pada intinya seluruhnya kembali lagi di UMR.

3. UMK

UMK yang merupakan ringkasan dari Upah Minimum Kabupaten atau Kota adalah makna yang digunakan buat mengganti arti UMR Tingkat II, dimana pemilihan nominalnya dijalankan oleh gubernur. Sedang pengkajian UMK terusul dari pada wali kota atau bupati.

Perbedaan Gaji Pokok serta UMR

Satu diantara pertanyaan yang kerap ditanyakan oleh pekerja ialah apakah beda gaji pokok dan Upah Minimum Regional. Apakah Kamu sudah tahu?

Sesaat dari keterangan diatas, Anda ketahui kalau penghasilan pokok merupakan komponen dari Upah Minimum Regional tersebut. Upah/penghasilan inti merupakan keharusan industri buat bayar karyawan berdasar tugas tiap hari.

Sementara penghasilan minimal sebagai batasan terpaling rendah yang wajib industri kasih pada karyawan. Gaji ini bisa berwujud upah pokok atau penghasilan primer bersama dengan tunjangan pasti.

Apa gaji pokok selalu harus sama dengan UMR?

Tidak mesti sama hal ini telah dijelaskan pula oleh perhitungan Upah Minimum Regional di bagian awalnya. Tuturkan upah UMR sejumlah Rp 2.000.000, jadi perusahaan bisa berikan upah berbentuk:

Gaji primer tanpa tunjangan Rp 2.000.000
Penghasilan primer Rp 1.700.000 dan tunjangan pasti komunikasi Rp 300.000
Penghasilan primer Rp 1.700.000, tunjangan tetap anak Rp 100.000, tunjangan tetap komunikasi Rp 200.000

Faktor-faktor yang Pengaruhi Besaran UMR

Berkaitan ketidaksamaan Gaji UMR Jayawijaya, tentu ada faktor-faktor yang sebabkan ketidaksamaan itu. Tahukah Kalian apakah aspek yang berperan atas ketidaksamaan UMR di setiap wilayah di tanah air? Berikut beberapa diantaranya

1. Kebijakan Pemerintahan Di tempat

Tiap-tiap wilayah tentu punya kebijakan yang berbeda dari tiap pemerintahan lokalnya. Umpamanya daerah A punyai kebijakan biar UMR di wilayahnya tak boleh melampaui angka Rp 3 juta, di daerah yang lainnya kali saja menentukan supaya UMR wilayahnya tidak boleh melewati Rp dua juta.

Ketidaksamaan itu boleh-boleh saja, toh setiap kota punya keadaan serta kebutuhan serta berbeda. Dengan demikian, maka pemerintahan daerahnya juga memiliki penilaian yang berbeda juga dalam hal penentuan Upah Minimum Regional.

2. Ketaksamaan Ongkos Hidup di Setiap Wilayah

Sudah bukan rahasia lagi bila ongkos hidup di setiap daerah di Indonesia tidak sama. Melihat keberagaman wilayah serta tingkat perkembangan tiap-tiap daerah yang berlainan, berpengaruh pada ongkos hidup yang berlainan pula.

Misalkan, biaya hidup di Jakarta tentu tidak sama jika dibanding dengan ongkos hidup di Surabaya. Pada kenyataannya, Jakarta adalah salah satunya kota dengan biaya hidup paling tinggi di Indonesia. Apabila dibanding, biaya hidup di Surabaya yakni 1/2 besaran biaya hidup di Jakarta.

3. Tipe Kerja

Tiap tipe tugas, memiliki tanggung jawab dan tingkat kesulitannya masing-masing. Macam kerja serta tanggung-jawab yang dipikul berkorelasi dengan besar gaji atau pendapatan yang dikasihkan oleh faksi perusahaan terhadap buruh.

4. Kemampuan Perusahaan

Kapasitas perusahaan dalam mangasih penghasilan pekerja pula ikut memastikan besar Upah Minimum Regional satu daerah. Aspek intern satu ini pasti menentukan nominalnya kompensasi.

Baca Juga : Gaji UMR Jayapura Terbaru dan Terupdate

Industri besar dengan rekam jejak baik tentu berikan ganti rugi yang lebih besar kepada buruh dibanding dengan perusahaan memiliki ukuran lebih kecil.

5. Peranan Serikat Pekerja

Serikat pekerja atau buruh biasanya turut mengambil sisi dalam pemutusan peraturan pemda berkaitan UMR. Ini berkenaan dengan persetujuan kerjasama yang rata-rata diatur dengan melibatkan sejumlah pihak seperti pemerintahan daerah, eksekutor usaha, da serikat pekerja.

Kalkulasi Gaji UMR Jayawijaya

UMR adalah jumlah dari besaran upah primer ditambahkan tunjangan masih /bulan . Maka, bisa disebut kalau Upah Minimum Regional yaitu minimal pendapatan rutin yang bisa Kamu capai tiap-tiap bulan, diluar tunjangan tidak tetap serta tambahan pemasukan yang lain seperti bonus atau stimulan pemasaran. Berikut ialah poin-poin penting dalam perhitungan UMR yang harus Anda pahami

1. Dasar Keputusan Gaji UMR

Ketentuan perihal Upah Minimum Regional Jayawijaya membikin pebisnis/pemberi kerja memberikan gaji yang layak kepada beberapa karyawannya sesuai biaya hidup.

Dasar pembikinan aturan Upah Minimum Regional ini yaitu untuk meyakinkan kesejahteraan buruh yang bekerja pada satu wilayah tertentu. Pemberian UMR Jayawijaya ini pula untuk memenuhi hak setiap manusia yang dapat hidup dengan wajar.

Tersedianya penghasilan minimum yang ditetapkan menjadi pencegahan untuk banyak pemberi kerja buat mengasih upah yang minim. Tentu, gaji ini selanjutnya disinkronkan lagi dengan beban kerja banyak pekerja.

2. Selalu Naik

Sejalan dengan meningkatnya inflasi dan naiknya harga kebutuhan pokok, karena itu nilai upah minimum cenderung naik setiap tahunnya. Peningkatan ini amat lumrah melihat adanya bermacam situasi ekonomi yang membikin keperluan sehari-hari lebih bertambah.

Besarnya kenaikan penghasilan minimum ini benar-benar tidak selamanya besar tapi masih mesti stabil. Nilai penghasilan minimum ini harus perusahaan simak agar tak mengusik keuangan perusahaan.

Lalu, adakah kondisi waktu Upah Minimum Regional suatu kota tak naik?

Kondisi ekonomi serta perkembangan ekonomi yang menurun drastis membikin pemerintahan pusat kemungkinan menentukan untuk tak menaikan penghasilan minimum.

Namun, semuanya kembali pada wewenang Gubernur jadi kepala wilayah apakah akan selalu menambah besaran upah minimum.

3. Perusahaan Mesti Menaatinya

Pembikinan peraturan pastilah punya tujuan biar bikin bermacam faksi rasa aman serta terlindung. Bagi para pemberi kerja, ketentuan tentang penghasilan minimum ini mesti menjadi perhatian dan diterapkan dengan bagus.

Perusahaan yang tidak menaati ketentuan terkait upah minimum dapat mendapati hukuman.

Berdasar ketentuan dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan No 13 Tahun 2003 jadi pemberi kerja yang menyalahi bakal mendapatkan sanksi pidana maksimum empat tahun atau denda maksimum 400 juta rupiah.

4. Langkah Hukum Buat Gaji Di bawah UMR

Selaku buruh, Kamu dapat menjalankan bisnis hukum atas upah yang ada pada bawah upah minimum. Berdasarkan UU no 2 Tahun 2004 buruh bisa membawa kasus ini dan melakukan penyelesaian konflik hubungan industrial.

Simak : Gaji UMR Intan Jaya Terkini dan Terbaru

Apabila pekerja dan perusahaan belum mendapati persetujuan pada 30 hari, karenanya perkara bakal lanjut ke bagian Tripartite serta menyertakan Disnaker.

Komponen dan Rumus Hitungan UMR

Tiap-tiap daerah punya besaran gaji minimum yang bermacam. Hal ini karena kalkulasi UMR yang telah dilakukan menciptakan jumlah yang berbeda.

Lalu, bagaimana kalkulasi Gaji UMR Jayawijaya?

Baca metode hitungan dan susunan apa saja yang turut dihitung untuk memastikan penghasilan minimum. Untuk menghitung dan menentukan upah minimum harus berpedoman di PP No.78 Tahun 2015 pasal 41.

Pada ketetapan ini menjelaskan beragam komponen yang ada dalam UMR. Berikut ini yaitu komponen Gaji UMR Jayawijaya yang harus Kamu pahami:

1. Penghasilan Primer Tiada Tunjangan

Upah primer tiada tunjangan merupakan upah untuk banyak karyawan menurut tipe dan tingkat pekerjaan di periode tertentu. Umumnya, besaran gaji pokok itu tergantung pada kesepakatan buruh serta pemberi kerja.

2. Penghasilan Pokok Tergolong Tunjangan Tetap

Sebagai upah yang diserahkan kepada buruh tanpa memperhatikan kedatangan pekerja, prestasi, capaian dan yang lain. Pada biasanya penghasilan ini diserahkan kepada buruh atau salah satu keluarga dari pekerja tersebut.

Bentuk tunjangan tetap seperti jaminan kesehatan, tunjangan komunikasi, jaminan anak sampai jaminan daerah. Jenis serta jaminan tetap ini bergantung bagaimana perusahaan memberikannya pada karyawan.

Sedangkan buat jaminan tak tetap semacam tunjangan transportasi dan tunjangan makan tak tergolong dalam komponen perhitungan Upah Minimum Regional. Rasio penghasilan pokok sedikitnya yaitu 75% dari jumlah gaji pokok dan tunjangan tetap.

Berikut ini adalah contoh hitungan UMR buat Kamu buat kalkulasi:

Ungkapkanlah, upah minimum ada pada besaran Rp 2.000.000 oleh karenanya pemberi kerja mesti memperhitungkan upah pokok dan tunjangan tetap.
Perusahaan harus membayar pekerja paling sedikit Rp 1.250.000 (75%) untuk gaji pokok serta tunjangan tetap Rp 250.000 (25%).

Apa Saja yang Menjadi Penilaian dalam Menentukan Gaji UMR Jayawijaya?

Ada beberapa faktor yang dijadikan sebagai bahan penilaian saat sebelum menentukan besaran UMR dan rasio kenaikannya. Umumnya alasan tersebut bakal ditinjau paling lambat 2 tahun sekali. Faktor-faktor itu antara lain ialah:

Keperluan hidup layak (KHL) pada suatu wilayah.
IHK atau nilai Indeks Harga Konsumen.
Upah yang berlangsung dalam suatu wilayah dan antar daerah.
Kemajuan, potensi dan keberlanjutan bisnis sebuah perusahaan.
Keadaan pasar kerja yang berlangsung ketika itu.
Tingkat perubahan ekonomi negara dan penghasilan per kapita.

Bagaimana, apakah saat ini Kamu telah memahami dengan Upah Minimum Regional serta beragam ketentuannya? Apakah penghasilan yang Anda punyai sekarang ini telah sesuai sama ketentuan yang berlangsung.

Mudah-mudahan info dari blog GajiPekerja.com mengenai Gaji UMR Jayawijaya ini dapat menginformasikan Kamu buat mendapatkan penghasilan yang wajar sesuai dengan peraturan.

Baca Artikel Menarik Lainnya dari GajiPekerja.com di Google News