Bandar Lampung (lampost.co)– Universitas Lampung (Unila) dan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) akan melakukan rapat guna pengisian kekosongan jabatan pimpinan di Unila yakni Rektor, Minggu siang, 21 Agustus 2022.
Hal itu disampaikan Dekan Fakultas Pertanian Unila Prof. Irwan Sukri Banuwa, bahwa masalah perkuliahan awal tatap muka semester ini akan tetap dilaksanakan.
“Tetap melaksanakan kegiatan akademik di fakultas tapi setelah itu para pimpinan yang akan memberikan penjelasan. Kami mengikuti saja,” katanya saat ditemui langsung di Gedung Rektorat Unila, Minggu, 21 Agustus 2022.
Ia mengatakan jika ia keluar dari Gedung Rektorat Unila karena waktu istirahat, dan Unila segera melaksanakan rapat dengan Ditjen Diktiristek siang ini pukul 13.00 WIB.
Berita Terkait: Rektor Unila Tersangka, Kemendikbud Segera Tunjuk Penggantinya
“Saya disuruh balik dulu, nanti jam 1 akan ada rapat lagi dengan Dirjen Kemendikbud Ristek,” ucapnya.
Sebelumnya Inspektur Investigasi Itjen Kemendikbud, Lindung Saut Maruli Sirait, membeberkan faktor suap penerimaan mahasiswa baru di Unila dan perguruan tinggi lainnya pada jalur ujian mandiri rentan terjadi.
Faktornya, kata dia, karena adanya interval waktu ujian dan pengunguman hasil yang sangat panjang. Hal itu, membuka peluang adanya praktek transaksional suap menyuap. Selain itu, parameter kelulusan para peserta mandiri yang tidak jelas, tidak transapran dan akuntabel.
“Langkah kongkrit ke depan evaluasi sistem,” ujarnya dalam konfrensi pers KPK, Minggu, 21 Agustus 2022.
Sri Agustina
Artikel ini bersumber dari : www.lampost.co.