Contoh Surat Lamaran Kerja di Kertas Folio: Panduan Lengkap

Hai teman-teman! Saat ini, banyak perusahaan yang membuka lowongan kerja dan meminta kita untuk mengirimkan surat lamaran. Nah, bagaimana nih kalo kita coba untuk membuat surat lamaran yang lebih unik dengan menggunakan kertas folio sebagai media penyampaiannya? Selain terlihat lebih menarik, cara ini juga dapat memberikan kesan yang baik kepada perusahaan yang akan kita lamar. Yuk, simak contoh surat lamaran kerja di kertas folio berikut ini!

Pengertian Surat Lamaran Kerja di Kertas Folio

Surat lamaran kerja di kertas folio adalah salah satu jenis surat lamaran kerja yang umumnya dipakai oleh pelamar kerja di Indonesia. Surat lamaran kerja adalah surat resmi yang dibuat oleh calon pekerja untuk memperkenalkan diri, kualifikasi pendidikan, dan pengalaman kerjanya di depan perusahaan yang dituju sebagai syarat untuk dipanggil ke tahap seleksi selanjutnya. Kertas folio sendiri adalah jenis kertas yang terdiri dari beberapa lembaran kertas yang disatukan menjadi satu melalui proses laminasi atau jahitan.

Penampilan surat lamaran kerja sangatlah penting karena surat lamaran kerja menjadi fisik pertama yang dilihat oleh perusahaan yang telah di lamar, oleh karena itu surat lamaran kerja yang baik akan menjadi nilai positif tersendiri untuk calon pelamar kerja. Saat ini surat lamaran kerja tidak hanya ditulis di dalam amplop yang tertutup, tetapi calon pelamar kerja juga bisa menuliskannya di atas kertas folio.

Keuntungan menggunakan kertas folio pada surat lamaran kerja adalah karena kertas folio terdiri dari beberapa lembar, maka pelamar kerja dapat mengisinya dengan isi surat lamaran kerja secara lebih luas dan detail.

Warna, font, dan tata letak yang dipilih untuk surat lamaran kerja di kertas folio juga memainkan peranan penting. Calon pelamar kerja harus dapat memilih tata letak yang profesional dan mudah dibaca dan jenis huruf yang serasi. Kebanyakan pelamar kerja memilih untuk menggunakan warna hitam atau biru sebagai warna surat lamaran kerja, selain itu ditemukan pula beberapa pelamar kerja yang menggunakan aksen warna lain yang sesuai dengan citra perusahaan.

Format surat lamaran kerja di kertas folio dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan yang dilamar. Jangan lupa untuk mencantumkan informasi pribadi seperti nama lengkap, alamat, email, nomor telepon, dan tanggal atau tanggal lahir. Selain itu, calon pelamar kerja juga harus memperkenalkan diri, termasuk latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, dan keterampilan yang dimiliki. Berikan juga penjelasan tentang bagaimana diri Anda dan kualifikasi yang Anda miliki dapat berguna untuk perusahaan yang dilamar.

Perlu diketahui bahwa surat lamaran kerja di kertas folio tetap harus berukuran 21 x 29,7 cm (folia) dengan isi yang jelas, singkat, dan mudah dipahami. Isi surat lamaran kerja harus dapat menggambarkan profil, pemikiran, dan tujuan karir calon pelamar kerja. Selain itu, permohonan untuk mengisi posisi yang ditawarkan menjadi alasan utama untuk menulis surat lamaran kerja dan harus dinyatakan dengan jelas. Kebanyakan perusahaan sekarang lebih suka menerima surat lamaran kerja di kertas folio karena lebih profesional dan mudah dibaca.

Jadi, bagi calon pelamar kerja yang ingin menarik perhatian perusahaan, surat lamaran kerja di kertas folio bisa menjadi pilihan yang tepat. Dengan memperhatikan format, tata letak, dan isi surat yang baik, calon pelamar kerja akan memiliki peluang lebih besar untuk diterima di perusahaan yang dituju.

Langkah-langkah Menulis Surat Lamaran Kerja di Kertas Folio

Mencari pekerjaan bisa jadi pekerjaan yang membingungkan, mulai dari menyiapkan diri hingga membuat surat lamaran kerja. Ada beberapa format surat lamaran kerja dan salah satu format yang sering digunakan adalah surat lamaran kerja di kertas folio. Kertas folio kerap dipilih karena ukurannya yang lebih besar dari kertas A4, sehingga dalam satu kertas folio, kita bisa terkesan lebih rapi dan lebih jelas dalam menggambarkan kemampuan kita.

Berikut adalah langkah-langkah menulis surat lamaran kerja di kertas folio yang bisa membantu kamu membuat surat yang menarik dan sesuai dengan format yang diinginkan oleh perusahaan.

1. Tentukan Jenis Surat Lamaran Kerja yang Ingin Kamu Tulis

Sebelum mulai menulis, kamu harus menentukan jenis surat lamaran kerja yang akan kamu tulis. Apakah surat lamaran kerja yang kamu tulis adalah untuk posisi yang dilamar atau hanya permohonan untuk magang di perusahaan tersebut. hal ini sangat penting karena setiap jenis surat lamaran kerja memiliki format yang berbeda. Jika kamu tidak menentukan jenis surat yang kamu tulis, maka kamu bisa saja membuat kesalahan dalam penulisan surat lamaran kerja tersebut.

2. Tentukan Format Surat Lamaran Kerja yang Akan Kamu Pakai

Jika kamu telah menentukan jenis surat lamaran kerja yang akan kamu tulis, maka selanjutnya adalah menentukan format surat lamaran kerja yang ingin kamu gunakan. Ada tiga format surat lamaran kerja yang cukup populer, yaitu

• Format blok
• Format semi blok
• Format full blok

Setelah menentukan format surat lamaran kerja yang ingin kamu gunakan, sekarang saatnya untuk menentukan ukuran kertas yang kamu gunakan. Sebaiknya gunakan kertas folio karena akan memberikan kesan rapi dan profesional dalam surat lamaran kerja yang kamu tulis.

3. Tulis Data Pribadi Kamu Secara Lengkap

Setelah menentukan format surat lamaran kerja yang ingin kamu gunakan, selanjutnya kamu perlu menuliskan data pribadi kamu secara lengkap. Data pribadi yang perlu kamu tuliskan antara lain:

• Nama lengkap
• Usia
• Alamat
• No. Telepon/HP
• Email

Dalam menuliskan data pribadi, pastikan kamu menuliskan dengan jelas dan tepat, karena data pribadi yang kurang jelas atau tidak lengkap bisa membuat perusahaan meragukan kemampuan kamu sebagai kandidat pekerja.

4. Tulis Pernyataan Kalimat Pembuka

Setelah menuliskan data pribadimu, langkah selanjutnya adalah menuliskan kalimat pembuka. Kalimat pembuka ini berisi tentang tujuan kamu mengirimkan surat lamaran kerja tersebut. Kamu bisa mulai dengan kalimat seperti “Dalam rangka menindaklanjuti lowongan kerja yang telah diiklankan melalui…”.

5. Tulis Pernyataan Kalimat Kesediaan Bekerja

Setelah menuliskan kalimat pembuka, kamu perlu menuliskan juga pernyataan kalimat kesediaan bekerja. Pada bagian ini kamu bisa menuliskan seberapa besar minat kamu untuk dapat bergabung dengan perusahaan tersebut. Biasanya pernyataan kalimat kesediaan bekerja ini akan menjelaskan secara singkat minat kamu untuk bergabung beserta dengan tanggung jawab apa yang kamu siapkan untuk posisi tersebut.

6. Jelaskan Pendidikan yang Dimiliki Secara Ringkas

Setelah menuliskan kalimat pembuka dan kesediaan bekerja, kamu perlu menuliskan juga tentang pendidikan dan kualifikasi yang kamu miliki. Kamu bisa menyebutkan jenjang pendidikan terakhir yang kamu tempuh serta jurusan yang kamu ambil. Selain itu, kamu bisa menambahkan juga sertifikat atau prestasi yang kamu raih dalam pendidikan kamu.

7. Jelaskan Pengalaman Kerjamu Sebelumnya

Jika kamu memiliki pengalaman kerja sebelumnya, sebaiknya kamu menuliskan hal ini di surat lamaran kerjamu. Pada bagian ini kamu bisa menjelaskan secara singkat apa yang sudah kamu lakukan di perusahaan terdahulu, posisi apa yang kamu pegang serta tanggung jawab apa yang kamu lakukan. Kamu juga bisa menunjukkan prestasi yang kamu raih di perusahaan sebelumnya jika ada.

8. Sampaikan Harapanmu dengan Singkat

Pada bagian terakhir dalam surat lamaran kerjamu, kamu bisa menyampaikan harapanmu dengan singkat. Biasanya kamu bisa mengungkapkan harapanmu untuk diterima di perusahaan tersebut dan jika diterima, kamu siap untuk memberikan yang terbaik untuk perusahaan tersebut. Pada semua tahapan yang kamu singkatkan pada surat lamaran kerja di kertas folio ini, usahakan untuk menuliskan dengan rapi dan jelas agar perusahaan bisa mengetahui profilmu dengan baik.

Selintas tampilan surat lamaran kerja di kertas folio akan terlihat lebih profesional dan rapi. Namun, kamu juga harus memperhatikan isi dari surat lamaran kerjamu agar sesuai dengan format yang diinginkan oleh perusahaan. Jangan lupa juga untuk melampirkan CV dan dokumen lainnya yang dibutuhkan bersama-sama dengan surat lamaran kerjamu. Semoga surat lamaran kerjamu di kertas folio bisa memudahkanmu untuk mendapatkan pekerjaan sesuai dengan minatmu.

Contoh Surat Lamaran Kerja di Kertas Folio yang Baik dan Benar

Contoh surat lamaran kerja di kertas folio adalah elemen penting dalam sebuah proses pencarian kerja. Tidak hanya isi surat lamaran yang harus menarik perhatian calon pewawancara, tapi juga format surat lamarannya. Kertas folio adalah standar penulisan surat lamaran kerja di Indonesia. Format surat lamaran kerja yang benar dan baik akan meningkatkan kesempatanmu untuk diterima di perusahaan incaranmu. Berikut adalah contoh surat lamaran kerja di kertas folio yang baik dan benar.

1. Isi Surat Lamaran Kerja

Isi surat lamaran kerja sangat penting. Pada bagian ini kamu harus menjelaskan alasan Anda ingin bekerja di perusahaan tersebut, bagaimana kualifikasi diri Anda, dan memberikan gambaran singkat tentang pengalaman kerja Anda sebelumnya. Contoh surat lamaran kerja di kertas folio yang baik dan benar adalah sebagai berikut:

Menampilkan tanggal saat surat dilakukan
23 Juni 2021

Subject: Lamaran pekerjaan untuk posisi marketing

Kepada Yth.,
Manajer HRD
PT ABC Indonesia
Jl. Jakarta No. 123
Jakarta Selatan

Dengan hormat,
Saya, Susi, ingin mengajukan lamaran pekerjaan untuk posisi Marketing yang sedang ‘lowongan’ di PT ABC Indonesia. Berdasarkan penawaran pekerjaan yang saya simak di media sosial perusahaan ini, saya merasa tertarik. Saya yakin kualifikasi dan pengalaman kerja saya dapat membantu PT ABC Indonesia mencapai tujuannya dalam meningkatkan penjualan produknya.

Saya telah menyelesaikan tugas dan tanggung jawab saya dengan baik ketika bekerja sebagai marketing di perusahaan sebelumnya, dan saya yakin saya dapat memberikan kontribusi yang sama baiknya untuk PT ABC Indonesia. Selain itu, sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan seperti pengalaman dalam bidang pemasaran, saya memiliki pengalaman sebagai marketing selama 3 tahun di perusahaan swasta. Saya sangat menikmati pekerjaan ini dan berharap memiliki kesempatan untuk berekspansi ke industri dan perusahaan lain.

Terima kasih telah mempertimbangkan lamaran saya. Saya berharap dapat diundang untuk menghadiri wawancara kerja dan menjadi bagian dari tim PT ABC Indonesia. Saya bersedia menghadiri wawancara di waktu yang telah ditentukan. Silakan hubungi saya jika Anda membutuhkan informasi tambahan.

Hormat Saya,
Susi

2. Pengaturan Format Surat Lamaran Kerja

Pada bagian ini, kamu harus menjelaskan bagaimana surat lamaran kerja akan diatur dan format apa yang akan digunakan. Ini untuk memastikan bahwa surat lamaran kerjamu terlihat profesional dan mudah dibaca. Berikut adalah contoh format surat lamaran kerja yang benar dan baik:

1. Pengaturan surat dilakukan dengan jarak 1,5 antar baris pada seluruh surat.
2. Font yang digunakan adalah Times New Roman dengan ukuran 12 untuk bagian content dan ukuran 14 untuk judul dan informasi pribadi.
3. Margins atau ruang tepi di setiap sisi surat adalah 1 inch atau 2,54 cm.
4. Gunakan nama dan alamat perusahaan sebagai header pada surat lamaran.

3. Contoh Surat Lamaran Kerja di Kertas Folio yang Baik dan Benar

Surat lamaran kerja adalah surat resmi yang memerlukan bentuk yang tepat. Beginilah contoh surat lamaran kerja di kertas folio yang baik dan benar:

Kepada Yth. HRD
PT XYZ Indonesia
Jl. Jendral Sudirman No. 123
Jakarta Pusat

Perihal: Lamaran posisi Marketing

Dengan hormat,
Saya, Dina, mengajukan lamaran pekerjaan untuk posisi Marketing yang kosong di PT XYZ Indonesia. Saya bertekad untuk membuat karir saya di industri Marketing dan saya merasa bahwa PT XYZ Indonesia adalah perusahaan yang cocok untuk itu. PT XYZ Indonesia dikenal luas atas komitmennya untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan menjadi pemimpin di industri dalam produk dan layanan berkualitas.

Saya sangat percaya bahwa kualifikasi dan pengalaman kerja saya memenuhi kebutuhan yang diinginkan oleh PT XYZ Indonesia. Saya memiliki pengalaman kerja selama 2 tahun sebagai Marketing di perusahaan swasta. Selain itu, saya memiliki kemampuan menggunakan Bahasa Inggris dengan cukup baik dan fasih dalam bidang komunikasi yang terampil. Kualifikasi ini dianggap sebagai aset yang sangat berharga untuk pekerjaan sebagai Marketing.

Saya menyadari bahwa PT XYZ Indonesia berkomitmen untuk mendapatkan karyawan yang termotivasi dan berkualitas. Saya yakin bahwa kualitas dan referensi yang saya miliki akan menjadi kontribusi yang berharga bagi perusahaan ini.

Untuk melihat lebih banyak informasi tentang pengalaman kerja dan kualifikasi saya, silakan refer ke lampiran yang disediakan. Saya sangat senang bergabung dengan PT XYZ Indonesia dan berkontribusi untuk mengembangkan perusahaan. Saya siap menghadiri wawancara di kantor perusahaan setiap saat.

Terima kasih atas kesempatan untuk mempertimbangkan lamaran saya. Saya berharap untuk mendiskusikan kesempatan lebih lanjut dengan Anda dalam waktu dekat.

Hormat Saya,
Dina

Contoh surat lamaran kerja di kertas folio yang baik dan benar memiliki pengaruh besar pada kesempatanmu untuk diundang oleh perusahaan pada tahap selanjutnya. Buatlah surat lamaranmu semenarik mungkin, rapi, dan terstruktur. Buatlah suratmu mampu menarik perhatian pewawancaramu dan menunjukkan kualitasmu sebaik mungkin.

Tips Menyusun Surat Lamaran Kerja di Kertas Folio agar Mudah Diterima Perusahaan

Saat melamar pekerjaan, surat lamaran menjadi dokumen penting yang harus dibuat dengan baik dan benar agar dapat diterima oleh perusahaan. Salah satu format surat lamaran yang sering dipakai adalah kertas folio. Namun, menyusun surat lamaran kerja di kertas folio juga memiliki tata cara yang perlu diperhatikan agar mudah diterima perusahaan. Berikut ini adalah tips dalam menyusun surat lamaran kerja di kertas folio agar mudah diterima perusahaan:

1. Mencantumkan Identitas dengan Jelas

Identitas merupakan bagian penting dalam surat lamaran. Pastikan Anda mencantumkan identitas dengan jelas seperti nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat lengkap, nomor telepon, dan email. Perusahaan bisa menghubungi Anda dengan mudah jika Anda lolos ke tahap selanjutnya.

2. Menyebutkan Tujuan Lamaran

Selanjutnya, sebutkan tujuan lamaran Anda. Tuliskan posisi yang Anda inginkan serta sumber informasi lowongan pekerjaan tersebut. Jika Anda mengirim lamaran ke posisi yang tidak diiklankan, sebutkan dengan jelas mengapa Anda tertarik dengan perusahaan dan ingin bergabung.

3. Menjelaskan Pengalaman Kerja dan Keahlian

Bagian ini menjadi penentu utama dalam menentukan apakah Anda layak dipanggil untuk wawancara atau tidak. Tuliskan informasi pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Sertakan detail pekerjaan yang pernah Anda lakukan, membuat perusahaan mengenal skill dan keahlian yang Anda miliki. Jangan lupa untuk menyebutkan pencapaian kerja selama bekerja yang dapat menjadi bukti kemampuan Anda.

4. Memiliki Tata Bahasa yang Baik dan Mudah Dipahami

Tata bahasa yang baik dan benar akan membuat surat lamaran kerja Anda terlihat profesional dan mudah dipahami. Pastikan tidak ada kesalahan penulisan, kesalahan tatabahasa yang berlebihan, atau penggunaan slang yang tidak pantas untuk digunakan dalam surat lamaran kerja.

Jika Anda kesulitan dalam mengatur tata bahasa yang baik dan benar, Anda bisa meminta bantuan dari teman atau orang yang ahli dalam bidang ini. Atau gunakan aplikasi cek tata bahasa untuk memastikan surat lamaran kerja Anda tidak memiliki kesalahan dalam penulisan dan tata bahasa.

Itulah beberapa tips dalam menyusun surat lamaran kerja di kertas folio agar mudah diterima perusahaan. Dalam penyusunan surat lamaran kerja, pastikan untuk memperhatikan setiap detail yang dianggap penting oleh perusahaan. Dengan begitu, peluang Anda untuk diterima di perusahaan akan semakin besar.

Terus bersemangat dan jangan pernah menyerah dalam mencari pekerjaan! Ingatlah untuk selalu memberikan yang terbaik dalam setiap surat lamaran kerja yang Anda kirimkan. Jangan lupa untuk memperhatikan format kertas folio, memberikan informasi yang jelas, dan menampilkan kualifikasi Anda secara singkat dan padat.

Demikianlah artikel mengenai contoh surat lamaran kerja di kertas folio. Terima kasih telah membaca dan semoga bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari pekerjaan. Jangan lupa untuk kembali mengunjungi situs ini di saat lain untuk mendapatkan informasi menarik dan berguna lainnya. Sampai jumpa!